Selamat Hari 'Nge-Pel' Sedunia

 "Tuhan, terimakasih telah memprogram manusia untuk kepekaan yang menakjubkan semacam ini, untuk dorongan ikut-ikutan (konformitas) yang tercipta dari besarnya kekuatan dari kebersamaan"

Foto diambil di SMP N 14 pada saat kegiatan pesantren Ramadhan,
dimana pada siang hari sekolah ini digunakan oleh urid SD

"Konformintas adalah suatu bentuk pengaruh sosial di mana individu mengubah sikap dan tingkah lakunya agar sesuai dengan norma sosial (Baron, Byrne 2008)

Suatu siang di sebuah sekolah yang tepat didepan gerbangnya ramai dijajakan kelinci, monyet, kelelawar, burung merpati, tupai dan hewan hidup lainnya didalam sangkar

Seorang anak hendak membuka pintu sebuah ruangan, diikuti anak lain berseragam coklat-coklat. Seolah mengerubungi tukang kantin jualan es sirup di panas bolong siang tadi, tapi tentu saja bukan, mengingat ini bulan Ramadhan.

Di luar dugaan, isi ruangan itu adalah alat-alat kebersihan. Pengamat mulai takjub "wah, ditempat ini pel-an, sapu , dan pengki kayaknya lebih hits daripada gadget haha". Lalu 2 org anak mulai membasahi pel dan mengayunkannya di teras depan


Satu anak mulai bergabung.
Dua anak lainnya tak mau kalah.
Dua lainnya menyusul membawa sapu, karena tidak kebagian pel.

Dan.. boilaaa jadilah 5 pel mondar-mandir di depan teras kelas yang cukup luas jika dikerjakan seorang diri. Seketika bersihlah ia, dengan selang beberapa kedipan mata saja.

Pelakunya, ajaibnya, adalah bocah sekolah dasar yang boleh saja mengedepankan keegoisan karena usia yang mengizinkan

Jenis perilaku apa ini?

Lalu sebut saja konformintas, meskipun mungkin juga bukan.

Pengamat bergumam "Tuhan, terimakasih telah memprogram manusia untuk kepekaan yang menakjubkan semacam ini, untuk dorongan ikut-ikutan (konformitas) yang tercipta dari besarnya kekuatan dari kebersamaan"

Hari ini sekali lagi teori itu teruji, "Ajakan terbaik adalah dengan mulai melakukan", pun membenarkan sebuah ajakan, "jika ingin berjalan cepat, maka berjalanlah sendiri. Namun, jika ingin berjalan jauh, maka berjalanlah bersama-sama". Luas lantai yang bersih ini buktinya, biarpun mungil tangan yang mengerjakan, sesuatu yang dilakukan bersama, memanglah selalu lebih mengesankan.

Kalau gitu, bolehlah kiranya hari ini jadi Hari Nge-Pel sedunia (?). Ngepel rasa takut akan kesendirian yang menghantui ramainya kehidupan

Aku, kamu, kita gak sendirian, yuklah jalan barengan~

(Repost Instagram 7 Juni 2017)

*untuk kemudian teringat pelajaran psikologi sosial bertema "konformitas", yea, konformitas akhirnya terbukti tidak hanya berlaku untuk kegiatan bernada negatif saja, 


Hidup konformitas kebaikan!

Komentar